Live Streaming Aa' gym di USTREAM

Cek terus halaman ini untuk melihat ceramah aa' secara live via ustream. Jadwal live streaming - menyusul, atau kunjungi http://www.ustream.tv/channel/aagym-dt untuk melihat rekamannya.

Kajian Asmaul Husna - tiap Kamis malam pukul 19.30 wib

Live video chat by Ustream

Wednesday, February 17, 2010

MQ Pagi 18 Februari 2010

Wednesday, February 17, 2010
Sesi I
Pemateri: KH DR. Miftah Farid
Materi: Taubat

Pengantar oleh KH Abdullah Gymnastiar
“Seorang mukmin memandang dosa-dosa seakan-akan ia duduk di bawah sebuah gunung yg ditakutkan akan jatuh menimpanya. Sementara seorang fajir/pendosa memandang dosa-dosa seperti seekor lalat yg lewat di atas hidung ia cukup mengibaskan tangan utk mengusir lalat tersebut.” (HR. Bukhari)
Dosa dalam pandangan seorang mukmin adalah sebuah hal yang menakutkan, oleh karena itu seorang mukmin dapat dipastikan akan senang beristighfar dan bertaubat agar dosanya diampuni oleh Allah. Taubat adalah gerbang untuk menyelesaikan permasalahan, dengan bertaubat kita akan mendapatkan kelegaan hati dan rizki dari arah yang tidak kita duga.

Setiap permasalahan pasti dilengkapi dengan solusi. Hanya saja kadang tidak terlihat karena kotornya hati.

Salah satu ciri orang yang taqwa adalah apabila terlanjur berbuat dosa, segera sadar dan bertaubat.
"Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui." (QS. Ali Imran: 135)
Orang baik bukanlah orang yang tidak pernah berbuat kesalahan, tetapi jikalau mereka berbuat suatu kesalahan, mereka akan segera ingat, mengakui kesalahan, meminta maaf, dan malu untuk mempertontonkan dosanya.

Manusia terlahir suci dan bersih, tetapi setelah akil baligh maka potensi berbuat dosa menjadi ada. Bahkan para nabi yang ma'shum (dijaga dari dosa) pun pernah melakukan kekhilafan, seperti hal Nabi Adam yang memakan buah terlarang.

Dosa ada dua macam, yaitu: dosa yang berkenaan dengan Allah dan yang berkenaan dengan manusia.

Dosa kepada Allah cukup ditebus dengan beristighfar, bertaubat, dan berbuat amal sholeh. Ada beberapa amalan yang mampu menggugurkan dosa, antara lain: sholat malam, berinfak, khidmat kepada orang tua, sholat, shaum, dan haji. Meskipun ada beberapa dosa yang mengharuskan kita mendapat hukuman secara langsung, seperti dosa zina.
"Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air, sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan. Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam. Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar. Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian" (QS. Adz Dzaariyaat: 15-19)
Sedangkan untuk dosa yang berkenaan dengan manusia, disamping meminta maaf kepada Allah melalui istighfar dan bertaubat. Kita juga diharuskan untuk meminta maaf kepada manusia yang bersangkutan, dan dalam kaitannya dengan harta kita diwajibkan mengembalikan setiap harta dan hak yang telah kita ambil.

Satu hal yang harus diyakini adalah bahwa Allah Maha Penerima Taubat, Allah berjanji akan mengampuni setiap dosa asalkan yang bersangkutan mau bertaubat dengan sungguh-sungguh dan berjanji tidak mengulangi perbuatan dosa itu. Jangan pernah berputus asa dari rahmat Allah.

Wallaahu a’lam bish-shawaab

catatan admin: Mohon maaf, dikarenakan radio ditempat saya terlambat me-relay, mungkin ada beberapa point yang belum bisa saya transkrip.

blog comments powered by Disqus