Live Streaming Aa' gym di USTREAM

Cek terus halaman ini untuk melihat ceramah aa' secara live via ustream. Jadwal live streaming - menyusul, atau kunjungi http://www.ustream.tv/channel/aagym-dt untuk melihat rekamannya.

Kajian Asmaul Husna - tiap Kamis malam pukul 19.30 wib

Live video chat by Ustream

Sunday, May 23, 2010

MQ Pagi 23 Mei 2010

Sunday, May 23, 2010
Pemateri: KH Abdullah Gymnastiar
Materi: Ujian adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah

Ringkasan Materi:
Tidak ada yang lebih sayang kepada kita selain Allah yang telah menciptakan dan mengurusi kita tanpa lelah. Manusia berlumur dosa dari ujung rambut hingga ujung kaki namun Allah tetap maha baik dengan terus mencukupi kebutuhan kita dan menutupi aib-aib yang kita lakukan. Tidak ada karunia yang datang selain dari Allah, namun mengapa kita sering merasa sulit untuk mendekat kepada Allah?

Harus disadari bahwa kasih sayang tidak selalu identik dengan belaian. Allah yang paling tahu apa yang terbaik untuk mahluknya, Allah akan menyelamatkan kita meskipun untuk itu kita harus menghadapi kenyataan yang tidak sesuai dengan keinginan kita.

Kepahitan yang kita hadapi dalam hidup terbagi menjadi dua. Yang pertama kepahitan yang dirancang Allah untuk meningkatkan derajat keimanan kita. Seperti tertulis dalam Al quran surat Al Ankabut ayat 2-3 “Dan manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan (saja) mengatakan : “kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? - Dan sesungguhnya Allah telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya dia mengetahui orang-orang yang dusta”.

Dan yang kedua, kepahitan datang kepada kita sebagai buah dari perbuatan buruk dan dosa –dosa kita sendiri seperti disebutkan dalam Al Quran An Nisaa’ ayat 79 “ Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, maka dari (kesalahan) dirimu sendiri”. Kita harus yakin bahwa semua hal yang kita lakukan tidak akan luput dari pengelihatan Allah. Dan tiap dosa kita tidak akan luput dari balasan Allah. Dalam Al Quran surat al Ankabut ayat 4 disebutkan “ Ataukah orang-orang yang mengerjakan kejahatan itu mengira bahwa mereka akan luput (dari azab) Kami? Amatlah buruk apa yang mereka tetapkan itu”. Balasan paling minimal dari Allah akan dosa kita adalah hati yang gelisah dan perasaan tidak tenang sehingga selalu tersiksa menjalani kehidupan.

Apapun jenis kepahitan yang menimpa, ketika kita dihadapkan dengan ujian hidup, sadarilah bahwa Allah sayang sekali pada kita. Sehingga jangan menjadi panik apalagi hingga protes tidak terima dengan kenyataan dan takdir, karena toh yang membuat ujian tersebut adalah yang paling sayang terhadap kita.

Lalu apa yang harus kita lakukan ketika ujian hidup itu datang? Yang pertama ridha dengan ujian tersebut, karena ketika kita ridha, allah pun akan ridha dan hasilnya hati kita tenang, sebaliknya jika kita tidak ridha, demikian pula Allah tidak akan ridha dan akhirnya hati terus gelisah dan masalah tidak kunjung selesai.

Kemudian berbaik sangkalah pada setiap permasalahan hidup yang mendera, jangan lelah memeriksa dosa diri kita kemudian langkah yang terpenting adalah BERTAUBATLAH. Jika kita serius bertaubat hati akan tenang, tidak panik, Allah akan memberikan jalan keluar yang terbaik bagi kita.

Kita harus selalu ingat bahwa seluruh ujian datangnya dari Allah dan hanya Allah yang memiliki jalan keluarnya sehingga teruslah berbaik sangka pada Allah. Hanya Allah sang penguasa kejadian, penentu mudharat dan kebaikan bagi mahluknya, seperti tertuang dalam Al Quran surat Yunus :107 “Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (dicopas dari sini)

Wallaahu a’lam bish-shawaab

materi audio dapat didownload disini

blog comments powered by Disqus